Banyak
petani yang mengeluhkan berbagai penyakit yang menyerang tanaman padi mereka. Tak
sedikit yang harus merugi dan tidak menghasilkan hasil panen yang meningkat. Hal
tersebut membuat produksi padi yang cenderung turun.
Tentu
saja ada beberapa penyebab yang mengakibatkan hasilnya tidak signifikan, salah satunya
untuk peningkatan hasil panen harus melakukan langkah antisipasi seperti
pengendalian terhadap hama maupun penyakit.
Serangan
hama maupun penyakit yang ada pada tanaman padi tentu mengakibatkan beberapa
penyakit leher maupun timbulnya penyakit asam-asaman pada tumbuhan padi. Untuk peningkatan
hasil panen padi pada umumnya.
Pemberian
pupuk padi yang dapat memberikan berbagai macam dampak yang bagus untuk tanaman
padi salah satunya untuk memperbanyak anakan padi. Dengan mempercepat anakan
padi akan menghasilkan bulir padi yang banyak dan menghasilkan bulir yang
berkualitas.
Semua
itu tentu perlu kombinasi yang pas dan sesuai salah satunya penggunaan pupuk padi GDM Organik. Salah satu pupuk organic yang dilengkapi oleh bakteri
menguntungkan untuk menutrisi tanaman padi dari bulir sampai pada meminimalisir
angka stress tanaman padi dalam tanaman.
Pada
masa perawatan tentu penggunaan pupuk padi organik menjadi langkah tepat, untuk
mengantisipasi penyakit asam-asaman maupun potong leher. Sebab pupuk padi GDM Organik memiliki antibiotic alami yang dapat mengendalikan cendawan yang menyebabkan penyakit potong leher.
Kendala
lainnya timbulnya penyakit kresek yang disebabkan bakteri xanthomonas dapat
dinetralisir juga dengan penggunaan pupuk padi GDM. Dengan penggunaan pada masa
perawatan sampai pada akan panen tentu akan meningkatkan hasil pertanian secara
signifikan.
Dengan
penggunaan pupuk GDM Organik secara tepat, akan meminimalisir angka gagal panen
padi. Hasil panen akan meningkat dan memberikan kualitas maupun kuantitas bulir
yang bagus, sehingga memberikan hasil yang maksimal.